Perlawanan Sepuluh November Bung Tomo
April 30, 2019
Edit
Profil Bung Tomo
Nama : Sutomo (Bung Tomo)Lahir : Surabaya, Minggu, 3 Oktober 1920
Meninggal : Padang Arafah, Arab Saudi, 7 Oktober 1981 (umur 61 tahun)
Dikenal alasannya yaitu : Pahlawan Nasional Indonesia
Agama : Islam
Nama Orangtua : Kartawan Tjiptowidjojo
Pasangan : Sulistina Sutomo
Anak : 5
Biografi Bung Tomo
Masyarakat indonesia memperingati hari hero pada sepuluh november, yang didasarkan pada peperangan besar di Surabaya antara Indonesia melawan tentara NICA yang mendompleng sekutu, peperangan yang bermula dari kejadian pengibaran bendera belanda di hotel yamato ini berubah menjadi peperangan yang menumpahkan banyak darah dan merupakan peperangan paling besar yang pernah dilakukan oleh pemerintah Indonesia sehabis proklamasi kemerdekaan, Indonesia yang ketika itu sudah merdeka dilecehkan oleh tentara sekutu yang ternyata membawa pasukan belanda untuk merebut kembali indonesia dengan alasan melucuti tentara jepang dan membebaskan tawanan perang, biografi bung tomo akan menceritakan sejarah berdarah tersebut. Bung tomo yang mempunyai nama lengkap Soetomo yaitu pria kelahiran Surabaya pada tanggal 02 Oktober 1920, merupakan putra dari Kartawan Tjiptowidjojo terlahir dari keluarga kelas menengah setengah priyayi, bung tomo juga menempuh pendidikan yang hampir setara dengan belum dewasa kompeni ketika itu, padahal waktu itu sangat sulit mendapat terusan pendidikan bagi warga pribumi, bung tomo muda juga aktif mengikuti banyak sekali macam organisasi, salah satunya yaitu organisasi kepanduan bangsa indonesia yang juga merupakan organisasi cikal bakal pramuka di indonesia, bung tomo sendiri menyampaikan bahwa selama bergabung dengan organisasi ini banyak sekali hal yang ia pelajari sebagai landasannya memperjuangkan negara indonesia, mengetahui biografi bung tomo merupakan hal yang sangat penting untuk menumbuhkan rasa nasionalisme generasi muda indonesia.
Bung tomo juga mempunyai karir yang cemerlang di segala bidang yang pernah bung tomo geluti, diantaranya yaitu sebagai jurnalist, bung tomo mempunyai minat yang sangat tinggi terhadap dunia jurnalistik pada masa mudanya, puncak karir bung tomo di dunia jurnalistik yaitu menjadi pemimpin redaksi pada kantor informasi antara, membahas biografi bung tomo dengan pertempuran sepuluh november yang sangat sengit tidak sanggup terlepas dari tugas ulama-ulama dan kyai-kyai di jawa timur, diantaranya yaitu KH. Wahab Chasbullah yang ketika itu menjabat sebagai panglima laskar Hizbullah yang berada di garis terdepan peperangan sepuluh november.
Selepas peperangan melawan penjajah bung tomo sempat terjun ke dunia politik dengan menjadi menteri negara Menteri Negara Urusan Bekas Pejuang Veteran dan juga pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi namun pada kenyataannya hati bung tomo tidak terpuaskan dan seringkali merasa kecewa dengan keputusan-keputusan politik ketika itu, biografi bung tomo sanggup sangat panjang kalau membahas hal ini.
Bung tomo mengalami kekecewaan yang sangat mendalam terhadap model pemerintahan orde gres yang di pimpin oleh soeharto, sehingga membuatnya menjadi lantang meneriakkan ketidak adilan yang dilakukan oleh pemerintahan orde baru, sehingga pada puncaknya bung tomo sempat dipenjara oleh pemerintah orde gres yang merasa khawatir dengan protes dan kritik yang dilakukan oleh bung tomo, demikian biografi bung tomo agar sanggup meningkatkan rasa nasionalisme kita.
“Merdeka atau mati !”
"Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang sanggup membikin secarik kain putih menjadi merah dan putih, selama itu kita tidak akan mau mengalah kepada siapa pun juga."
“Kita tunjukkan bahwa kita yaitu benar-benar orang yang ingin merdeka. Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka”
Karir Bung Tomo
- KBI (Kepanduan Bangsa Indonesia)
- Gerakan Rakyat Baru
- Menteri Negara Urusan Bekas Pejuang Bersenjata/Veteran, 1955-1956
- Menteri Sosial Ad Interim, 1955-1956
- Anggota dewan perwakilan rakyat yang mewakili Partai Rakyat Indonesia, 1956-1959
Penghargaan Bung Tomo
- Pahlawan Nasional
Seperti itulah ulasan biografi Bung Tomo perjaka indonesia kelahiran surabaya yang sempat BiografiPahlawan.com bagikan kepada pembaca. Semoga dengan hadirnya biografi diatas sanggup membantu pembaca dalam mengenal lebih dalam sosok Bung Tomo.