Awalnya Kopi Ditemukan Oleh Kambing

Lucu kedengarannya… tapi itulah yang disebut fenomena dan kenyataan, ribuan tahun yang lalu, disuatu wilayah pegunungan Afrika, sekawanan kambing terjaga alias melek (tidak bisa tidur) semalaman sesudah makan biji kopi yang telah merah, maka sang penggembalapun lantas berpikir mengapa itu bisa terjadi dan akibatnya menemukan bahwa penyebabnya yaitu kopi. Bermula dari situlah insan mulai ikutan minum kopi.



Di dalam kopi terkandung kafein, yang merupakan senyawa kimia alkaloid yang dikenal sebagai trimetilsantin dengan rumus molekul C8H10N4O2. Jumlah kandungan kafein dalam kopi yaitu 1-1,5%, sedangkan pada teh 1-4,8%.

Kafein bekerja dalam tubuh dengan mengambil alih reseptor adenosin dalam sel syaraf yang akan memacu produksi hormon adrenalin.


Dalam dunia kedokteran, kafein sering dipakai sebagai perangsang kerja jantung dan meningkatkan produksi urin. Dalam takaran yang rendah kafein sanggup berfungsi sebagai materi pembangkit stamina dan penghilang rasa sakit.

Mekanisme kerja kafein dalam tubuh yaitu menyaingi fungsi adenosin (salah satu senyawa yang dalam sel otak bisa menciptakan orang cepat tertidur), dimana kafein itu tidak memperlambat gerak sel-sel tubuh, melainkan kafein akan membalikkan semua kerja adenosin sehingga tubuh tidak lagi mengantuk, tetapi muncul perasaan segar, sedikit gembira, mata terbuka lebar, jantung berdetak lebih kencang, tekanan darah naik, otot-otot berkontraksi dan hati akan melepas gula ke pedoman darah yang akan membentuk energi ekstra. Itulah sebabnya aneka macam jenis minuman pembangkit stamina umumnya mengandung kafein sebagai materi utamanya.

Studi menandakan bahwa kita bisa mendapat antioksidan dari kopi, cukup satu atau dua cangkir kopi sehari, sudah bermanfaat. Jika tidak suka kopi, bisa diganti dengan teh hitam.

Dengan mengkonsumsi kopi pada porsi yang sesuai setiap hari akan membantu anda dalam menurunkan 25 persen resiko terkena diabetes tipe II. Kandungan kromium dan magnesium sanggup membantu menekan resiko diabetes tipe II. Meskipun demikian bagi anda yang mengkonsumsi kopi sebaiknya memperhatikan jumlah gula yang dipakai dalam kopi anda.

Yang mengejutkan sekali ternyata kopi bisa meningkatkan gairah seks bagi perempuan. Ini gres terbukti pada tikus percobaan. Menurut ilmuwan, pada insan kopi sanggup meningkatkan pengalaman seksual namun hanya pada mereka yang tidak maniak kopi.

Dengan meminum kira-kira dua cangkir kopi sesudah olah raga, bisa meredakan rasa sakit di otot , demikian berdasarkan sebuah studi kecil. Tapi lagi-lagi ini hanya berlaku buat mereka yang bukan pecandu kopi.

Kandungan kafein yang dikonsumsi dengan sempurna sanggup membantu anda dalam menekan nafsu makan. Kehilangan cairan di dalam tubuh lantaran mengkonsumsi kafein akan mengakibatkan tubuh memproses panas dan energi, meskipun demikian cairan harus segera digantikan untuk memenuhi kebutuhan tubuh anda. Beberapa tambahan atau pengobatan yang memakai kandungan kafein dalam penurunan berat tubuh harus memakai resep dokter, sehingga tidak mengangu kesehatan organ 

Karena kopi terdapat kadar kafein yang cukup banyak, oleh lantaran itu sulit mendatangkan kantuk, makanya cocok di minum bagi orang yang doyan melek alias begadang, dan perlu diingat, walaupun istilahnya dekafein, alias bebas kafein, tetap saja kopi tersebut mengandung kafein. Kalau kita minum 10 cangkir kopi dekafein, sama saja dengan minum satu-dua cangkir kopi kafein, lantaran untuk mengurangi kadar kafein pada kopi dekafein, dipakai materi kimia berjulukan methylene chloride.

Banyak orang mengira, makin pahit rasa kopi, makin banyak kandungan kafeinnya. Tidak, alasannya yaitu kafein bukanlah komponen yang rasanya pahit. Kopi yang manis tergantung pada pembakaran dan peracikannya, jikalau ingin kopi bercitarasa nikmat, maka yang paling memilih yaitu proses pembakaran dan racikannya. Selama pembakaran, minyak yang tersimpan dalam biji kopi akan keluar. Makin banyak minyak ini keluar, makin berpengaruh rasa kopinya. Munculnya kandungan kafein tergantung pada lamanya air berada di pecahan dasar. Pembakaran yang makin usang juga menghasilkan kafein makin banyak.




Sejumlah penelitian telah menawarkan bahwa kafein sanggup membatu kesehatan hati. Konsumsi kopi secara teratur sanggup mengurangi risiko seseorang dari primary sclerosing cholangitis (PSC), yaitu penyakit autoimun langka yang mengakibatkan gagal hati, sirosis hati, dan bahkan kanker.


oo0oo

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel