Budaya Indonesia - Pengertian, Unsur-Unsur, Wujud
Januari 13, 2014
Edit
Budaya Indonesia - Indonesia sangat kaya baik alamnya maupun budayanya. Berbagai bentuk kearifan lokal yakni harta yg paling sangat berharga untuk Indonesia. Namun sebelum lebih lanjut membahas ihwal banyak sekali bentuk kebudayaan, akan lebih baik kalau didahului dengan penyegaran pemahaman ihwal pengetian kebudayaan, unsur-unsur, wujud & komponennya.
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta "Budhayah", yakni bentuk jamak dari kata budhi yg bermakna budi/akal. Se&gkan mahir antropologi yg menawarkan definisi ihwal kebudayaan secara sistematis & ilmiah yakni E.B. Tylor dalam buku yg berjudul “Primitive Culture”, bahwa kebudayaan yakni keseluruhan kompleks yg di dalamnya terkandung ilmu pengetahuan lain, serta kebiasaan yg didapat insan sbg anggota masyarakat. Pada sudut pan&g yg lain, Koentjaraningrat mengartikan kebudayaan sbg keseluruhan insan dari kelsayaan & hasil kelsayaan yg teratur oleh tata kelsayaan yg harus didapatkanya dengan berguru & yg semuanya tersusun dalam kehidupan masyarakat. Dari beberapa pengertian tersebut sanggup ditarik kesimpulan bahwa kebudayaan yakni keseluruhan sistem gagasan, tindakan, & hasil karya insan untuk memenuhi kehidupannya dengan cara belajar, yg semuanya tersusun dalam kehidupanan masyarakat.
Secara lebih terang sanggup diuraikan sbg berikut:
1.Kebudayaan yakni segala sesuatu yg dilsayakan & dihasilkan manusia, yg meliputi:
b.kebudayaan materiil (bersifat jasmaniah), yg mencakup benda-benda ciptaan manusia, contohnya kendaraan, alat rumah tangga, & lain-lain.
c.Kebudayaan non-materiil (bersifat rohaniah), yaitu semua hal yg tidak sanggup dilihat & diraba, contohnya agama, bahasa, ilmu pengetahuan, & sbgnya.
2.Kebudayaan itu tidak diwariskan secara menurun/generatif/biologis, melainkan hanya mungkin didapat dengan cara belajar.
3.Kebudayaan diperoleh insan sbg anggota masyarakat. Tanpa masyarakat ,kecil kemungkinan terbentuknya kebudayaan. Sebaliknya, tanpa kebudayaan mustahil insan (individual maupun kelompok) bertahan hidup. Jadi, kebudayaan yakni hampir seluruh acara insan dalam kehidupan sehari-hari.
Wujud Kebudayaan
Menurut J.J Hoenigman, diuntuk menjadi tiga yaitu: Gagasan, Aktivitas, & Artefak
Gagasan
Wujud Ideal dari Kebudayaan yakni dalam bentuk gagasa, ide, nilai, norma, peraturan, & sbgnya yg berbentuk abstrak.
Aktivitas
Aktivitas merupakan wujud kebudayaan sbg suatu tidakan berpola dari insan dalam komunitas masyarakat dimana beliau berada. Wujud ini biasa disebut sistem sosial. Sistem sosial terdiri dari aktivitas-aktivitas yg saling berinteraksi, mengadakan hubungan, serta bermasyarakat dengan orang lain menurut pola-pola tertentu. Sifat dari "aktifitas" yakni konkret, sanggup diamati, & didokumentasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Artefak
Artefak yakni wujud kebudayaan berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, & hasil karya yg sanggup di raba, dilihat, & didokumentasikan.
Komponen Kebudayaan
1. Kebudayaan Material
Semua hasil budi daya insan yg bersifat konkret
2. Kebudayaan Non-material
Semua hasil budi daya insan yg bersifat abnormal & sanggup diwariskan dari generasi ke generasi.
3. Lembaga Sosial
Lembaga social & pendidikan menawarkan tugas yg banyak dalam kontek berafiliasi & berkomunikasi di alam masyarakat. Sistem social yg terbantuk dalam suatu Negara akan menjadi dasar & konsep yg berlsaya pada tatanan social masyarakat.
4. Sistem kepercayaan
Sistem kepercayaan akan memengaruhi seluruh acara kehidupan manusia.
5. Estetika
Berhubungan dengan seni & kesenian.
6. Bahasa
Bahasa merupakan alat komunikasi. Bahasa bersifat unik & komplek. Kaprikornus bahasa perlu dipahami supaya komunikasi berjalan lancar & efektif.
Unsur-unsur Kebudayaan
1. Peralatan & Perlengkapan Hidup(Teknologi)
Teknologi menyankut cara-cara atau teknik memproduksi, memakai, serta memelihara segala peralatan & perlengkapan
2. Sistem Mata Pencaharian
Sistem mata pencaharian tradisional antara lain bercocok tanam, berburu, meramu. dll
3. Bahasa
Bahasa yakni alat untuk berkomunikasi melalui banyak sekali media untuk memberikan pesan.
4. Kesenian
Hasil karya insan yg bersifat indah
5. Sistem Kepercayaan
Manusia tidak sanggup terlepas dari dzat yg telah membuat seluruh alam semesta.
6. Sistem Kekerabatan
Sistem kekerabatan merupakan untukan yg sangat penting dalam struktur sosial yg sanggup menggambarkan struktur sosial(Meyer Fortes) Sistem Ilmu & Pengetahuan
Secara lebih terang sanggup diuraikan sbg berikut:
1.Kebudayaan yakni segala sesuatu yg dilsayakan & dihasilkan manusia, yg meliputi:
b.kebudayaan materiil (bersifat jasmaniah), yg mencakup benda-benda ciptaan manusia, contohnya kendaraan, alat rumah tangga, & lain-lain.
c.Kebudayaan non-materiil (bersifat rohaniah), yaitu semua hal yg tidak sanggup dilihat & diraba, contohnya agama, bahasa, ilmu pengetahuan, & sbgnya.
2.Kebudayaan itu tidak diwariskan secara menurun/generatif/biologis, melainkan hanya mungkin didapat dengan cara belajar.
3.Kebudayaan diperoleh insan sbg anggota masyarakat. Tanpa masyarakat ,kecil kemungkinan terbentuknya kebudayaan. Sebaliknya, tanpa kebudayaan mustahil insan (individual maupun kelompok) bertahan hidup. Jadi, kebudayaan yakni hampir seluruh acara insan dalam kehidupan sehari-hari.
Wujud Kebudayaan
Menurut J.J Hoenigman, diuntuk menjadi tiga yaitu: Gagasan, Aktivitas, & Artefak
Gagasan
Wujud Ideal dari Kebudayaan yakni dalam bentuk gagasa, ide, nilai, norma, peraturan, & sbgnya yg berbentuk abstrak.
Aktivitas
Aktivitas merupakan wujud kebudayaan sbg suatu tidakan berpola dari insan dalam komunitas masyarakat dimana beliau berada. Wujud ini biasa disebut sistem sosial. Sistem sosial terdiri dari aktivitas-aktivitas yg saling berinteraksi, mengadakan hubungan, serta bermasyarakat dengan orang lain menurut pola-pola tertentu. Sifat dari "aktifitas" yakni konkret, sanggup diamati, & didokumentasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Artefak
Artefak yakni wujud kebudayaan berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, & hasil karya yg sanggup di raba, dilihat, & didokumentasikan.
Komponen Kebudayaan
1. Kebudayaan Material
Semua hasil budi daya insan yg bersifat konkret
2. Kebudayaan Non-material
Semua hasil budi daya insan yg bersifat abnormal & sanggup diwariskan dari generasi ke generasi.
3. Lembaga Sosial
Lembaga social & pendidikan menawarkan tugas yg banyak dalam kontek berafiliasi & berkomunikasi di alam masyarakat. Sistem social yg terbantuk dalam suatu Negara akan menjadi dasar & konsep yg berlsaya pada tatanan social masyarakat.
4. Sistem kepercayaan
Sistem kepercayaan akan memengaruhi seluruh acara kehidupan manusia.
5. Estetika
Berhubungan dengan seni & kesenian.
6. Bahasa
Bahasa merupakan alat komunikasi. Bahasa bersifat unik & komplek. Kaprikornus bahasa perlu dipahami supaya komunikasi berjalan lancar & efektif.
Unsur-unsur Kebudayaan
1. Peralatan & Perlengkapan Hidup(Teknologi)
Teknologi menyankut cara-cara atau teknik memproduksi, memakai, serta memelihara segala peralatan & perlengkapan
2. Sistem Mata Pencaharian
Sistem mata pencaharian tradisional antara lain bercocok tanam, berburu, meramu. dll
3. Bahasa
Bahasa yakni alat untuk berkomunikasi melalui banyak sekali media untuk memberikan pesan.
4. Kesenian
Hasil karya insan yg bersifat indah
5. Sistem Kepercayaan
Manusia tidak sanggup terlepas dari dzat yg telah membuat seluruh alam semesta.
6. Sistem Kekerabatan
Sistem kekerabatan merupakan untukan yg sangat penting dalam struktur sosial yg sanggup menggambarkan struktur sosial(Meyer Fortes) Sistem Ilmu & Pengetahuan